Pengenalan Dasar Pemrograman PHP

 Pengenalan Dasar Pemrograman PHP




Pengertian PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Hypertext Preprocessor (PHP) merupakan aplikasi perangkat lunak Open Source yang diatur dalam aturan General Purpose License (GPL). Jadi PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan HTML.

Sejarah PHP

Penemu PHP Rasmus Lerdorf pada:
  • Tahun 1995 dengan nama PHP adalah FI (Form Interpreted) mengolah data form dari web dengan berjalannya pada perkembangan berikutnya PHP adalah Personal Home Page dengan kode program menjadi OpenSource.
  • Tahun 1997 rilis PHP 2.0 pada rilis ini interpreter bisa diimplementasikan ke bahasa C dan penambahan Extensi dengan kemampuan PHP yang lebih baik dan lebih cepat.
  • Tahun 1998 Perusahaan Zend rilis PHP 3.0 dengan nama PHP menjadi Hypertext Preprocesor
  • Tahun 1999 Perusahaan Zend rilis PHP 4.0 di tahun ini PHP semakin banyak digunakan karena memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.
  • Tahun 2014 Perusahaan Zend rilis PHP 5.0 dengan menerapkan model pemrograman berorientasi objek.
  • Tahun 2017 rilis PHP versi 7.0.16 dan 7.1.2 versi terbaru dan stabil dari bahasa pemrograman PHP.
  • Tahun 2019 rilis PHP 7.4.0, rilis ini menandai pembaruan fitur keempat untuk seri PHP 7.
  • Tahun 2020 rilis PHP 8, pembaruan dari PHP 7.4 yang berhenti active support pada November 2021, PHP 8 adalah sebuah major update dari bahasa pemrograman PHP.

Text Editor

Macam-macam Text Editor untuk menuliskan syntax pemrograman PHP :
  1. Notepad
  2. Notepad++
  3. Sublime Text 
  4. Visual Studio

Software

Software perangkat lunak yang dibutuhka :
  1. PHP (Bahasa Pemrograman Server Side)
  2. Apache (Web Server untuk menampilkan hasil script PHP)
  3. MySQL (Database Server yang paling sering digunakan dalam pemrograman PHP)
  4. PHPMyAdmin (Editor Pengelolaan atau Manipulasi Database)


Cara penulisan kode PHP 

Untuk menulis kode dalam PHP diawali dengan <?php dan diakhiri dengan
contoh :

 <?php
    echo "Hello World";
?>

Pengertian Localhost

Localhost merupakan server local atau web server yang bekerja pada laptop atau pc anda. Alamat IP dari localhost adalah 127.0.0.1 yang kemudian diterjemahkan menjadi Localhost.

Localhost dijadikan sebagai server sementara pada saat pengembangan aplikasi yang berbasis web sebelum di hosting kan atau di online kan. Localhost hanya dapat diakses dari laptop atau pc anda sendiri dengan cara mengakses langsung pada web browser dengan alamat IP dari localhost yaitu http://localhost.

Pengertian XAMPP

XAMPP adalah sebuah software (perangkat lunak) untuk menginstall atau memasang localhost pada pc atau laptop. Aplikasi XAMPP sendiri bersifat gratis atau free. Sehingga banyak para pengembang web (Web Developer) menggunakan XAMPP untuk menginstall localhost dan mysql karena selain gratis, xampp juga sangat powerfull dalam management data dam cara penginstalannya.
 
Dengan menginstall XAMPP maka database MySQL dan phpmyadmin juga akan ikut terinstal. Karena anda akan membutuhkan MySql untuk penyimpanan database website anda dan dapat mengelola database dengan mudah dan instan melalui PhpMyAdmin.
 

Cara Instalasi XAMPP

  • Untuk tahap awal cara penginstalan XAMPP anda harus men-download terlebih dahulu. Untuk men-download XAMPP anda dapat men-downloadnya langsung dari website resminya. https://www.apachefriends.org/download.htm
  • Kemudian double klik pada master XAMPP yang sudah di download.
  • Kemudian anda hanya tinggal mengikuti intruksi penginstalan XAMPP nya langsung seperti cara menginstall aplikasi windows lainnya. 
Jika proses instalasi XAMPP sudah selesai, jika dibuka maka akan menampilkan halaman seperti di bawah ini.




Cara Penulisan Variabel

Penulisan variabel di PHP mempunyai ketentuan sendiri. Pada sub judul ini akan dijelaskan tentang bagaimana cara penulisan variabel yang benar di PHP sesuai dengan ketentuan dari PHP. Berikut adalah cara penulisan variabel di PHP yang saya buat dalam beberapa point. 
  1. Penulisan variabel PHP diawali dengan tanda $
  2. Variabel PHP bersifat Case Sensitive atau sensitif terhadap huruf besar dan kecil 
  3. Kemudian untuk mengisi suatu variabel bisa langsung menambahkan tanda sama dengan "="
Poin-poin di atas adalah cara penulisan dari variabel di PHP. Penulisan variabel di PHP harus diawali dengan tanda dolar $ dan kemudian dilanjutkan dengan nama dari variabelnya.

Contoh :



Maka hasilnya akan jadi seperti ini 







Komentar

Postingan Populer